HUT RI KE 70 DI MTS NEGERI LUBUK MUKTI

Agustus 21, 2015 No Comments

Tanggal 17 Agustus adalah hari bersejarah  bagi Bangsa Indonesia,  karena  pada  tanggal ini  Indonesia memproklamirkan kemerdekaannya. Seluruh warga Indonesia menyambut kemerdeakaan ini dengan suka cita. Sebagai generasi penerus bangsa, kita harus bisa mengisi kemerdekaan ini dengan hal-hal positif.  Untuk memeriahkan HUT RI KE 70, MTs N Lubuk Mukti mengadakan kegiatan  dan berbagai perlombaan. Pada tanggal 16 Agustus 2015 MTs N Lubuk Mukti mengikuti lomba gerak jalan indah sekecamatan  Penarik Kab. Mukomuko. Persiapan dilakukan satu  minggu sebelumnya dengan bimbingan pembina pramuka. Anak-anak sangat antusias mengikuti perlombaan ini dan berharap kemenangan  ada ditangan mereka. Alhamdulillah atas dukungan seluruh dewan guru dan semangat anak-anak, lomba gerak jalan indah dimenangkan  oleh  MTS  N Lubuk Mukti  juara 1 putra dan putri. Mudah-mudahan tahun depan bisa menang lagi. Amiin

Pada Tanggal 18 Agustus 2015, siswa/siswi mengadakan perlombaan untuk memeriahkan  HUT RI ke 70 diantaranya lomba balap karung, makan  kerupuk, futsal memakai sarung dengan diiringi musik, dan lomba kelereng dimasukkan ke dalam sendok. Kemeriahan terlihat di lapangan MTs N Lubuk Mukti yang dapat dirasakan oleh guru dan siswa. Pada saat lomba balap karung, anak-anak jatuh bangun untuk mencapai garis finis paling cepat. Tidak kalah seru dengan lomba futsal yang diiringi musik. Ketika musik di putar semua pemain futsal wajib berjoget, kalau tidak berjoget kena denda push up sepuluh kali.

 

Kemeriahan HUT RI berlanjut pada hari Rabu, 19 Agustus 2015 di MTs N Lubuk Mukti-Penarik. Moment ini sangat dimanfaatkan  anak-anak untuk bersaing dalam  perlombaan dan  berharap kelasnya menang. Kecerian, keseruan, terlihat saat lomba di mulai. Mulai dari lomba makan kerupuk, balap karung, mengambil koin pada buah pepaya, memasukkan benang ke dalam jarum, memasukkan pensil dalam botol dan lebih seru lagi baki. Pada lomba baki dibutuhkan kekompakan karena dalam satu tim ada tiga orang yang memainkan. Pada saat akan belok mereka kesulitan  karena harus memutar baki yang panjang. Banyak peserta yang  jatuh dan menyerah sebelum sampai di garis finish. Mudah-mudahan tahun depan kami bisa melaksanakan kegiatan seperti ini dan berharap lebih meriah lagi.

written by: Nginayatu Rodiyah, S.Pd
Editor      : Ari Kurniawan, S.Pd